Pages

10.26.2011

Karya Tulis Ilmiah, Mengedepankan Fakta Bukan Imajinasi

Banyak jenis tulisan dari dunia penulisan karya antara lain tulisan cerpen, tulisan novel, tulisan berbentuk puisi yang mana dari bentuk tulisan tersebut termasuk golongan karya fiksi yang menonjolkan imajinasi dari penulis dan bukan berdasarkan fakta dari sebuah penelitian yang telah diadakan sebelumnya. Sedangkan untuk karya tulis ilmiah malah sebaliknya, maksudnya karya tulis ilmiah lebih mengedepankan fakta dari penelitian dan bukan berdasarkan angan-angan atau imajinasi penulis. Jadi menurut Eko Susilo (1995) karya tulis ilmiah adalah tulisan yang didasari dan mengedepankan segala hasil melalui pengamatan, peninjauan, penelitian pada bidang tertentu dan selanjutkan disusun menurut metode tertentu juga dengan sistematika penulisan yang santun secara bahasa dan isi tulisannya bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, atau juga disebut benar secara keilmiahannya.

Menurut Prof. Dr. H. Engkoswara, M.Ed. karya ilmiah atau karangan ilmiah secara umum mempunyai ciri-ciri sebagai berikut menyajikan data atau fakta yang objektif sehingga dapat dipertanggung-jawabkan kebenarannya; disusun secara sistematis, langkah-langkahnya direncanakan secara berurutan, prosedural konseptual, sehingga menunjukkan adanya kesinambungan antara unsur yang satu dengan unsur yang lainnya; tidak menonjolkan unsur-unsur emotif dan perasaan pribadi artinya harus berdasarkan logika yang sehat sehingga menyajikan unsur-unsur sebab akibat; tidak menimbulkan pertanyaan-pertanyaan bagi para pembaca sehingga dapat menimbulkan keraguan-raguan; tuntas artinya segala hal yang dikemukakan itu dikupas secara mendalam selengkap-lengkapnya; seksama artinya berusaha menghindarkan diri dari segala kesalahan dan kekeliruan; berlaku umum artinya segala kesimpulan berlaku bagi semua masalah yang ditelitinya dan biasanya menggunakan bahasa denotatif.

Terdapat beberapa jenis karya tulis ilmiah antara lain makalah, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia makalah mempunyai dua definisi (1) tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum dalam suatu persidangan dan sering disusun untuk diterbitkan, (2) karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi; kertas kerja, yaitu sejenis makalah tetapi memiliki tingkat analisa yang lebih dalam dan biasanya disajikan dalam lokakarya; skripsi merupakan karya tulis ilmiah yang berdasarkan hasil penelitian lapangan dan atau studi kepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang studinya sebagai tugas akhir dalam studi formalnya di universitas; tesis merupakan karya tulis ilmiah akhir untuk mahasiswa S2 untuk menemukan teori baru atau memverifikasi teori yang sudah ada; dan terakhir disertasi yaitu karya ilmiah sebagai tugas akhir untuk mahasiswa S3 yang dikhususkan untuk menemukan dan menjelaskan teori baru.

Karya tulis ilmiah mempunyai syarat-syarat antara lain sebagai berikut. Sedangkan syarat-syaratnya sebagai berikut terdapat data dan fakta bukan sekedar angan-angan dari penulis, objektif dalam menyajikan karya tersebut dan memaparkan secara lugas dan jelas untuk menghindari timbulnya pemikiran-pemikiran lain dari pembaca.

Berikut adalah salah satu contoh dalam penulisan karya ilmiah, yaitu pendahuluan berisi latar belakang penulisan, teori pendukung atau dapat pula dicantumkan pendapat para ahli serta pernyataan ide utama dari pembuatan karya tulis ilmiah tersebut. Pada bagian isi dari suatu Karya tulis ilmiah menjabarkan hal-hal dari ide pokok, sedangkan bagian penutup biasanya mengulangi sedikit dari ulasan pada bagian isi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar